Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) adalah lembaga pemerintah di Indonesia yang bertanggung jawab dalam pengawasan produk obat dan makanan. Selain itu, BPOM juga memiliki tugas untuk mengawasi produk kosmetik yang beredar di pasaran, termasuk dalam hal sertifikasi halal.
Pada tanggal 28 Mei 2021, BPOM menyelenggarakan acara webinar yang bertema “Mekanisme Pengawasan Bahan Halal dalam Produk Kosmetik”. Dalam acara tersebut, BPOM memaparkan tentang pentingnya sertifikasi halal dalam produk kosmetik dan bagaimana mekanisme pengawasan dilakukan.
Menurut BPOM, sertifikasi halal pada produk kosmetik sangat penting untuk memastikan bahwa produk tersebut aman digunakan oleh konsumen muslim. Hal ini juga dapat memberikan kepercayaan kepada konsumen bahwa produk yang mereka gunakan telah melalui proses yang sesuai dengan syariah Islam.
BPOM juga menjelaskan bahwa mekanisme pengawasan bahan halal dalam produk kosmetik melibatkan beberapa tahapan, mulai dari pemeriksaan bahan baku hingga pengujian produk jadi. BPOM bekerja sama dengan Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) untuk melakukan proses sertifikasi halal.
Selain itu, BPOM juga melakukan pengawasan terhadap perusahaan kosmetik yang telah mendapatkan sertifikasi halal, untuk memastikan bahwa produk yang dihasilkan tetap memenuhi standar halal yang telah ditetapkan. Dengan adanya mekanisme pengawasan yang ketat, diharapkan konsumen dapat menggunakan produk kosmetik halal dengan lebih aman dan nyaman.
Dengan adanya acara webinar ini, diharapkan para pelaku industri kosmetik dapat lebih memahami pentingnya sertifikasi halal dan mekanisme pengawasan yang dilakukan oleh BPOM. Hal ini juga dapat meningkatkan kepatuhan perusahaan dalam memproduksi produk kosmetik yang sesuai dengan prinsip halal, sehingga dapat memberikan keuntungan bagi semua pihak, terutama konsumen muslim di Indonesia.
