Menonton televisi berlebihan bisa tingkatkan risiko penyakit jantung

Menonton televisi adalah kegiatan yang biasa dilakukan oleh banyak orang di seluruh dunia. Namun, sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa menonton televisi berlebihan bisa meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.

Studi yang dilakukan oleh para peneliti di Universitas Queensland, Australia, menemukan bahwa orang yang menonton televisi lebih dari empat jam sehari memiliki risiko 80% lebih tinggi untuk terkena penyakit jantung daripada orang yang hanya menonton televisi selama dua jam atau kurang.

Peneliti menyebutkan bahwa menonton televisi dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah, kolesterol tinggi, obesitas, dan gangguan metabolisme lainnya yang dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.

Selain itu, menonton televisi juga sering dikaitkan dengan gaya hidup yang kurang aktif, di mana orang cenderung duduk dalam jangka waktu yang lama tanpa melakukan aktivitas fisik yang cukup. Hal ini juga dapat menyebabkan penumpukan lemak di tubuh dan berkontribusi pada risiko terkena penyakit jantung.

Oleh karena itu, para ahli kesehatan menyarankan agar kita membatasi waktu menonton televisi dan lebih aktif dalam menjalani gaya hidup sehat. Berbagai aktivitas fisik seperti berjalan kaki, bersepeda, atau berolahraga secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko terkena penyakit jantung.

Jadi, mulailah mengurangi waktu menonton televisi dan mulailah hidup lebih aktif untuk menjaga kesehatan jantung Anda. Jaga pola makan yang sehat, hindari makanan yang tinggi lemak dan gula, serta rutin melakukan aktivitas fisik untuk menjaga kesehatan jantung Anda. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menjadi motivasi bagi kita semua untuk hidup lebih sehat.

By huasduijdai
No widgets found. Go to Widget page and add the widget in Offcanvas Sidebar Widget Area.